Author : Erfina
Abstrak:
Penelitian ini bertujuan: 1)
Mengetahui pelaksanaan Keputusan Enrekang
No. 19 tahun 2012 dalam hal komunikasi,
ketersediaan sumber daya manusia, sikap dan
komitmen pelaksanaan program, struktur
birokrasi program bantuan kultivator, 2) Untuk
mengetahui efek secara individual antara
komunikasi, ketersediaan sumber daya
manusia, sikap dan komitmen pelaksanaan
program, struktur birokrasi program bantuan
kultivar, 3) Untuk mengetahui dampaknya
antara komunikasi, ketersediaan sumber daya
manusia, sikap dan komitmen pelaksanaan
program, struktur birokrasi program bantuan
kultivator Metode yang digunakan adalah
metode kuantitatif. Jenis penelitian ini
dirancang, antara lain penelitian deskriptif dan
explanatory research. Populasi penelitian
adalah seluruh kelompok petani yang
mendapat bantuan pembudidaya di Enrekang
pada tahun 2014-2015, yang diwakili oleh ketua
kelompok tani yang berjumlah 88 orang,
melihat populasi yang tidak terlalu banyak
kemudian mengambil sampel secara
keseluruhan. populasi untuk dijadikan sampel.
dia mengukur hasil variabel. a) Implementasi
komunikasi menunjukkan bahwa nilai total
skor yang diperoleh sebanyak 577 kategori
Tidak Setuju (475,2 sampai 686,3), b)
Implementasi ketersediaan sumber daya
menunjukkan nilai skor yang diperoleh
sebanyak pada 1209, kategori Setuju ( 1196,8 -
1478,3), c) Penerapan sikap dan komitmen
pelaksana dan penerima manfaat program
menunjukkan skor 601, kategori Setuju (598,4
sampai 739,1), d) Penerapan struktur birokrasi
menunjukkan skor 660, kategori Tidak Setuju
(475,2 ke 686,3). Komunikasi, ketersediaan
sumber daya, sikap dan komitmen, struktur
biroksrasi yang berpengaruh secara individu
dan bersama-sama untuk membantu program
pembudidaya.