Author : Ahmad Mustanir
Abstrak:
Permasalahan mitra adalah banyaknya anggota dari kelompok wanita tani
Lestari yang tidak paham dalam budidaya pertanian/perkebunan dan sebagian besar
anggota dari kelompok wanita tani ini tidak memiliki lahan kebun bibit yang dapat
difungsikan sebagai lahan Kebun Bibit Desa (KBD). Hanya ketua kelompok yang
selama ini memiliki lahan kebun bibit yang difungsikan secara bersama oleh anggota
kelompok. Ketiadaan lahan lebih banyak disebabkan ketidakmampuan anggota
kelompok dalam memilih lokasi yang tepat sesuai dengan peruntukan lahan.
Berdasarkan permasalahan mitra maka tujuan kegiatan ini adalah melakukan proses
pemberdayaan masyarakat melalui pemetaan swadaya agar kelompok wanita tani ini
memiliki lokasi Kebun Bibit Desa (KBD) yang tepat melalui metode Participatory Rural
Appraisal khususnya alat kaji transect dan alat kaji matriks permasalahan budidaya
pertanian/perkebunan yang dilakukan secara mandiri melalui proses pendampingan.
Melalui proses pendampingan ini seluruh anggota kelompok dapat menjalankan metode
Participatory Rural Appraisal khususnya alat kaji transect dan alat kaji matriks
permasalahan budidaya pertanian/perkebunan. Dengan pendampingan terhadap
metode ini kelompok wanita tani Lestari memiliki lahan kebun bibit yang baru serta
memanfaatkan lahan kebun bibit desa tersebut untuk meningkatkan pendapatan
ekonomi anggota kelompoknya.